Komunitas kripto dihebohkan dengan langkah signifikan yang diambil oleh Hyperliquid Labs (Hyperlabs), pengembang di balik Hyperliquid, salah satu Decentralized Exchange (DEX) perpetual terkemuka di industri kripto. Tim inti platform tersebut baru-baru ini menarik 2,6 juta token HYPE dari mekanisme staking terkunci, menimbulkan spekulasi mengenai potensi tekanan jual yang akan datang.
Potensi Dampak Pelepasan 2,6 Juta HYPE ke Pasar
Data upcoming unstaking dari Hypurrscan menunjukkan bahwa Hyperlabs saat ini terdaftar dalam antrean pelepasan dengan total 2,6 juta HYPE. Jumlah yang cukup besar ini berpotensi memberikan tekanan jual signifikan jika benar-benar memasuki sirkulasi pasar.
Also Read
Pengajuan transaksi ini pertama kali dilakukan pada hari Jumat sebelumnya. Saat ini, waktu mundur menunjukkan bahwa hanya tersisa lima hari sebelum HYPE tersebut secara resmi dilepas, mendorong komunitas kripto untuk mengantisipasi dampak potensial terhadap volatilitas harga dalam waktu dekat.
Diskusi mengenai langkah ini semakin intensif di berbagai platform media sosial. Banyak pihak berpendapat bahwa aset senilai US$78 juta tersebut kemungkinan kecil akan langsung dijual ke pasar spot, mengingat skala dan risiko yang terkait dengan stabilitas harga.
Dalam sebuah cuitan dari Hyperliquid News (22/11/2025), sejumlah anggota komunitas berspekulasi bahwa mekanisme Over-The-Counter (OTC) bisa menjadi opsi yang lebih masuk akal. Metode ini dinilai mampu meminimalkan dampak harga sekaligus menyediakan jalur yang lebih aman.
"Mungkin melalui OTC. Saya rasa mereka akan punya banyak pembeli. Dan mereka memang pantas cash out sesuatu setelah lebih dari 2 tahun terus membangun tanpa henti, bukan?" komentar seorang pengguna.
[Gambar: Unstaking Altcoin HYPE oleh Hyperlabs – Hypurrscan]
Di sisi lain, anggota komunitas lainnya menekankan bahwa unstake tidak selalu berarti penjualan. Token HYPE tersebut bisa saja dipindahkan ke wallet lain, dialokasikan untuk menyediakan likuiditas, atau direstrukturisasi tanpa niat untuk menjual.
"Unstaking bisa berarti ada niat untuk menjual, tetapi tidak menjamin hal itu. Setiap anggota tim memiliki kepemilikan aset yang di-unstake, dan terlepas dari niat mereka, HYPE tersebut bisa saja didistribusikan untuk penggunaan pribadi," tulis seorang anggota komunitas.
Secara keseluruhan, jumlah 2,6 juta HYPE sebenarnya tidak terlalu besar. Pasalnya, jumlah tersebut hanya setara dengan sekitar 1 persen dari total supply, yang berarti diperlukan waktu hampir 100 tahun untuk merilis seluruh suplai.
Analisis Teknikal: HYPE Lesu dan Mendekati Area Support Kritis
Menyusul kabar unstake yang beredar, harga HYPE menunjukkan pelemahan dan kini mendekati area support krusial di sekitar US$30. Tekanan ini semakin diperparah oleh kondisi pasar kripto yang juga tengah dilanda ketidakpastian tinggi.
Analisis berbasis Artificial Intelligence (AI) di CoinMarketCap menunjukkan bahwa HYPE saat ini berada dalam pola bearish breakdown setelah ditutup di bawah moving average penting. Harga berada di bawah Simple Moving Average (SMA) 7 hari di US$36,63 dan Exponential Moving Average (EMA) 200 hari di US$38,78, mengindikasikan hilangnya momentum kenaikan.
Indikator Moving Average Convergence Divergence (MACD) juga mengonfirmasi percepatan momentum bearish dengan histogram berada di -0,71759. Jika HYPE bertahan di bawah US$35,50 dalam beberapa hari mendatang, potensi death cross antara MA-50 dan MA-200 semakin besar dan dapat memperpanjang tekanan jual.
Pivot point di US$31,38 kini berubah menjadi resistance yang harus direbut kembali untuk memulai rebound. Jika HYPE gagal mempertahankan level US$30, maka support berikutnya berada di US$29,64, yang merupakan level terendah pada Juni 2025.
[Gambar: Pergerakan Harga HYPE Terbaru – CoinMarketCap]
Implikasi dan Strategi Menghadapi Potensi Volatilitas HYPE
Peristiwa unstaking 2,6 juta HYPE oleh Hyperlabs menimbulkan beberapa pertanyaan penting bagi investor dan komunitas Hyperliquid:
- Motivasi Hyperlabs: Mengapa Hyperlabs memutuskan untuk melakukan unstaking dalam jumlah besar? Apakah ini terkait dengan rencana pengembangan baru, alokasi dana, atau alasan lainnya? Transparansi dari tim Hyperlabs akan sangat membantu meredakan kekhawatiran.
- Dampak Jangka Pendek: Bagaimana pergerakan harga HYPE dalam beberapa hari mendatang? Apakah tekanan jual akan signifikan, atau apakah pasar akan menyerap pasokan tambahan ini?
- Strategi Diversifikasi: Apakah ini saat yang tepat untuk mengurangi eksposur terhadap HYPE dan mendiversifikasi portofolio ke aset kripto lain?
Analisis Mendalam: Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Harga HYPE
Selain unstaking, ada beberapa faktor lain yang dapat mempengaruhi harga HYPE dalam jangka pendek dan panjang:
- Sentimen Pasar: Sentimen keseluruhan pasar kripto, termasuk Bitcoin dan Ethereum, akan memainkan peran penting. Pasar bullish dapat membantu HYPE pulih, sementara pasar bearish dapat memperburuk penurunan.
- Adopsi Hyperliquid: Tingkat adopsi dan penggunaan platform Hyperliquid akan menjadi faktor penentu jangka panjang. Jika lebih banyak trader menggunakan Hyperliquid, permintaan untuk HYPE akan meningkat.
- Persaingan DEX: Lanskap DEX perpetual semakin kompetitif. Hyperliquid harus terus berinovasi dan menawarkan fitur unik untuk mempertahankan pangsa pasarnya.
- Regulasi Kripto: Regulasi yang tidak pasti di berbagai negara dapat mempengaruhi seluruh pasar kripto, termasuk HYPE.
Potensi Dampak Jangka Panjang dan Peluang Investasi
Meskipun ada kekhawatiran jangka pendek, beberapa analis percaya bahwa unstaking ini dapat menciptakan peluang investasi yang menarik. Jika harga HYPE turun secara signifikan, ini mungkin menjadi waktu yang tepat untuk membeli dengan harga diskon, terutama jika Anda percaya pada potensi jangka panjang Hyperliquid.
Namun, penting untuk melakukan riset sendiri (DYOR) dan mempertimbangkan toleransi risiko Anda sebelum membuat keputusan investasi apa pun.
Alternatif Strategi: Trading OTC dan Dampaknya pada Harga
Jika Hyperlabs memilih untuk menjual HYPE melalui mekanisme OTC, dampaknya pada harga pasar dapat diminimalkan. Transaksi OTC biasanya dilakukan secara pribadi antara dua pihak, tanpa melibatkan bursa publik. Ini dapat membantu mencegah dump besar-besaran yang dapat menyebabkan kepanikan di pasar.
Namun, bahkan transaksi OTC pun dapat mempengaruhi harga HYPE secara tidak langsung. Jika sejumlah besar HYPE dijual melalui OTC, ini dapat mengurangi likuiditas di pasar publik dan membuat harga lebih rentan terhadap fluktuasi.
Kesimpulan: Pantau Perkembangan dan Ambil Keputusan dengan Bijak
Aksi unstaking 2,6 juta HYPE oleh Hyperlabs merupakan peristiwa penting yang perlu dipantau dengan cermat. Meskipun ada potensi tekanan jual jangka pendek, ini juga dapat menciptakan peluang investasi yang menarik.
Investor dan trader harus tetap tenang, melakukan riset sendiri, dan mempertimbangkan toleransi risiko mereka sebelum membuat keputusan apa pun. Pantau terus perkembangan terbaru dan analisis dari sumber terpercaya seperti MediaNganjuk.com untuk mendapatkan informasi yang akurat dan terkini.
Pada akhirnya, semua mata kini tertuju pada aksi Hyperlabs dalam beberapa hari ke depan. Baik dijual maupun tidak, pergerakan 2,6 juta HYPE ini berpotensi menjadi penentu arah pasar jangka pendek dan sentimen komunitas terhadap ekosistem Hyperliquid.
Itulah rangkuman berita kripto hari ini yang bisa kamu simak untuk mengikuti perkembangan dunia aset digital dan teknologi blockchain. Tetap pantau MediaNganjuk.com untuk update terbaru seputar pasar kripto, berita bitcoin, hingga panduan belajar crypto untuk kamu yang masih pemula. [dp]
Disclaimer: Konten di MediaNganjuk.com hanya bersifat informatif, bukan nasihat investasi atau hukum. Segala keputusan finansial sepenuhnya tanggung jawab pembaca.













