Bupati Nganjuk, Marhaen Djumadi, kembali menorehkan prestasi gemilang dengan menerima penghargaan sebagai Tokoh Pembina Koperasi dari Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa. Penghargaan prestisius ini diserahkan dalam acara puncak Peringatan Hari Koperasi ke-78 Provinsi Jawa Timur yang berlangsung meriah di Stadion Letjen H Soedirman, Kabupaten Bojonegoro, pada hari Kamis, 17 Juli 2025.
Pencapaian ini merupakan buah dari komitmen dan kerja keras Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Nganjuk dalam mengakselerasi penerbitan akta notaris koperasi dengan menggunakan pembiayaan mandiri melalui Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD). Langkah inovatif ini dipandang sebagai terobosan signifikan dalam mendukung pertumbuhan dan perkembangan koperasi di Nganjuk.
Bagi Kang Marhaen, sapaan akrab Bupati Nganjuk, penghargaan ini bukanlah yang pertama di bidang koperasi. Pada tahun 2023, beliau juga dianugerahi penghargaan sebagai Tokoh Pembina Koperasi Nasional atas dedikasinya yang luar biasa dalam memajukan gerakan koperasi di wilayahnya. Konsistensi dan komitmen Kang Marhaen dalam membina koperasi telah memberikan dampak positif yang signifikan bagi kesejahteraan masyarakat Nganjuk.
Also Read
Dalam sambutannya, Gubernur Khofifah Indar Parawansa menyampaikan apresiasi yang mendalam kepada para kepala daerah yang telah memberikan dukungan penuh terhadap Program Nasional Pembentukan Koperasi Merah Putih (KDKMP). Program ini merupakan wujud nyata dari semangat kemandirian ekonomi yang berbasis pada gotong royong, nilai luhur yang menjadi fondasi koperasi di Indonesia.
Acara Peringatan Hari Koperasi ke-78 Provinsi Jawa Timur ini dimeriahkan dengan berbagai kegiatan menarik, seperti Expo UMKM dan koperasi, pasar rakyat, sarasehan, serta penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) antar-lembaga koperasi. Ribuan peserta dari seluruh penjuru Jawa Timur hadir untuk merayakan momentum kebangkitan koperasi sebagai pilar ekonomi kerakyatan yang tangguh.
Penghargaan yang diraih oleh Bupati Marhaen Djumadi menjadi bukti konkret dari komitmennya yang kuat dalam membina koperasi. Upaya-upaya yang telah dilakukan oleh Kang Marhaen telah memberikan dampak langsung pada peningkatan kesejahteraan masyarakat Nganjuk. Dengan koperasi yang semakin kuat dan mandiri, diharapkan perekonomian Nganjuk akan semakin maju dan berdaya saing.
Koperasi, sebagai soko guru perekonomian Indonesia, memiliki peran yang sangat penting dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Melalui koperasi, masyarakat dapat berhimpun dan bekerja sama untuk mencapai tujuan ekonomi bersama. Koperasi juga menjadi wadah bagi masyarakat untuk mengembangkan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) yang menjadi tulang punggung perekonomian nasional.
Pemerintah Kabupaten Nganjuk menyadari betul pentingnya peran koperasi dalam pembangunan ekonomi daerah. Oleh karena itu, Pemkab Nganjuk terus berupaya untuk mengembangkan dan memajukan koperasi di wilayahnya. Berbagai program dan kebijakan telah diluncurkan untuk mendukung pertumbuhan dan perkembangan koperasi, mulai dari pelatihan manajemen, bantuan permodalan, hingga pendampingan usaha.
Salah satu program unggulan Pemkab Nganjuk dalam mengembangkan koperasi adalah program penerbitan akta notaris koperasi dengan pembiayaan mandiri melalui APBD. Program ini bertujuan untuk mempermudah dan mempercepat proses pendirian koperasi baru, serta meningkatkan legalitas dan kredibilitas koperasi yang sudah ada. Dengan memiliki akta notaris yang sah, koperasi akan lebih mudah mengakses berbagai fasilitas dan program pemerintah, seperti bantuan permodalan dan pelatihan.
Selain itu, Pemkab Nganjuk juga активно mendorong pengembangan koperasi sektor riil, seperti koperasi pertanian, koperasi perikanan, dan koperasi kerajinan. Koperasi sektor riil memiliki potensi yang besar untuk meningkatkan pendapatan dan kesejahteraan petani, nelayan, dan pengrajin di Nganjuk. Pemkab Nganjuk memberikan dukungan berupa pelatihan teknis, bantuan peralatan, dan akses pasar untuk membantu koperasi sektor riil mengembangkan usahanya.
Tidak hanya itu, Pemkab Nganjuk juga активно mendorong pengembangan koperasi digital. Koperasi digital adalah koperasi yang memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi (TIK) dalam menjalankan kegiatan usahanya. Dengan memanfaatkan TIK, koperasi dapat meningkatkan efisiensi, efektivitas, dan daya saingnya. Pemkab Nganjuk memberikan pelatihan TIK kepada pengurus dan anggota koperasi, serta memfasilitasi akses koperasi ke platform digital.
Dengan berbagai upaya yang telah dilakukan, koperasi di Nganjuk semakin berkembang dan maju. Jumlah koperasi di Nganjuk terus meningkat dari tahun ke tahun. Kualitas koperasi juga semakin baik, dengan semakin banyak koperasi yang mampu menghasilkan produk dan jasa yang berkualitas dan berdaya saing. Kesejahteraan anggota koperasi juga semakin meningkat, dengan semakin banyak anggota koperasi yang mampu meningkatkan pendapatan dan kualitas hidupnya.
Keberhasilan Nganjuk dalam mengembangkan koperasi tidak lepas dari peran kepemimpinan Bupati Marhaen Djumadi. Kang Marhaen memiliki visi yang jelas tentang bagaimana koperasi dapat menjadi pilar ekonomi kerakyatan yang tangguh. Beliau juga memiliki komitmen yang kuat untuk mendukung pertumbuhan dan perkembangan koperasi di Nganjuk. Kang Marhaen selalu hadir dan memberikan motivasi kepada pengurus dan anggota koperasi. Beliau juga aktif menjalin kemitraan dengan berbagai pihak, seperti pemerintah pusat, pemerintah provinsi, lembaga keuangan, dan swasta, untuk mendukung pengembangan koperasi di Nganjuk.
Penghargaan yang diraih oleh Bupati Marhaen Djumadi sebagai Tokoh Pembina Koperasi dari Gubernur Jawa Timur merupakan pengakuan atas dedikasi dan kerja kerasnya dalam memajukan koperasi di Nganjuk. Penghargaan ini juga menjadi motivasi bagi seluruh jajaran Pemkab Nganjuk untuk terus bekerja keras dan berinovasi dalam mengembangkan koperasi. Dengan kerja keras dan dukungan dari semua pihak, diharapkan koperasi di Nganjuk akan semakin maju dan menjadi pilar ekonomi kerakyatan yang tangguh, sehingga dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat Nganjuk secara keseluruhan.
Momentum Peringatan Hari Koperasi ke-78 Provinsi Jawa Timur ini diharapkan dapat menjadi momentum bagi kebangkitan koperasi di seluruh Indonesia. Koperasi harus mampu beradaptasi dengan perkembangan zaman dan memanfaatkan teknologi untuk meningkatkan daya saingnya. Koperasi juga harus mampu merangkul generasi muda dan melibatkan mereka dalam gerakan koperasi. Dengan begitu, koperasi akan tetap relevan dan mampu menjadi pilar ekonomi kerakyatan yang tangguh di masa depan.
Pemerintah daerah memiliki peran yang sangat penting dalam mengembangkan koperasi. Pemerintah daerah harus mampu menciptakan iklim yang kondusif bagi pertumbuhan dan perkembangan koperasi. Pemerintah daerah harus memberikan dukungan berupa pelatihan, bantuan permodalan, dan akses pasar. Pemerintah daerah juga harus активно mendorong pengembangan koperasi sektor riil dan koperasi digital. Dengan dukungan dari pemerintah daerah, koperasi akan mampu berkembang dan memberikan kontribusi yang signifikan bagi perekonomian daerah.
Koperasi adalah masa depan ekonomi Indonesia. Dengan koperasi, masyarakat dapat berhimpun dan bekerja sama untuk mencapai tujuan ekonomi bersama. Koperasi juga menjadi wadah bagi masyarakat untuk mengembangkan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) yang menjadi tulang punggung perekonomian nasional. Mari kita bersama-sama membangun koperasi yang kuat dan mandiri, sehingga dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat Indonesia secara keseluruhan.
