Jakarta lagi siaga satu nih, guys! Setelah pengumuman kasus pertama virus Corona (Covid-19) di Indonesia, Istana Kepresidenan Jakarta langsung gercep ambil tindakan pencegahan. Bayangin aja, sekarang mau masuk Istana nggak segampang dulu. Semua tamu dan pegawai, nggak peduli siapa, wajib hukumnya diperiksa suhu badan dan cuci tangan pakai disinfektan. Kebijakan ini bukan kaleng-kaleng, lho, tapi beneran serius buat jaga-jaga biar virus nggak masuk Istana.
Jadi, mulai sekarang, jangan kaget kalau pas mau masuk kompleks Istana Kepresidenan, entah lewat pintu Veteran III, Majapahit, atau gerbang utama Istana Merdeka dan Istana Negara, langsung disambut petugas kesehatan dan Paspampres. Mereka siap sedia dengan alat pengukur suhu badan. Kalau suhu tubuhmu di atas 37,5 derajat Celcius, mohon maaf, ya, terpaksa harus putar balik. Ini semua demi kebaikan bersama, guys.
Deputi bidang Protokol, Pers, dan Media Istana, Bey Machmudin, bilang kebijakan ini emang sengaja diambil sebagai langkah antisipasi penyebaran virus Corona. Nggak cuma tamu biasa, pejabat yang mau ketemu Presiden pun nggak luput dari pemeriksaan suhu tubuh. Semua diperlakukan sama, nggak ada yang kebal Corona, bro!
Also Read
"Ini sejak kemarin diputuskan oleh Kasetpres, Danpaspampres, dan Sesmil bahwa hari ini dilakukan pencegahan penyebaran virus korona di istana dengan pengukur suhu tubuh. Seandainya 37,5 (derajat Celcius) diminta untuk kembali," jelas Bey, Selasa (3/3). Kebayang kan, betapa seriusnya Istana dalam menangani masalah ini?
Rencananya, kebijakan pemeriksaan ini bakal diberlakukan selama dua minggu ke depan. Tapi, jangan kaget kalau diperpanjang, ya. Semua tergantung perkembangan penyebaran virus Corona di Indonesia. Kalau situasinya makin memburuk, bisa jadi aturan diperketat lagi. Kita semua berharap sih, semoga virus ini cepat berlalu, biar aktivitas bisa normal lagi.
Oh iya, khusus buat Presiden Jokowi, jangan khawatir. Beliau tetap dalam pantauan tim dokter kepresidenan. Pemeriksaan kesehatan rutin terus dilakukan untuk memastikan kondisi beliau tetap fit dan sehat. Maklum, presiden kan sibuk banget, jadi kesehatan harus dijaga ekstra ketat.
Lebih Detail: Alasan di Balik Pengetatan dan Dampaknya
Sebenarnya, kenapa sih Istana sampai segitunya memperketat lalu lintas tamu? Jawabannya sederhana: Istana adalah pusat pemerintahan negara. Di sinilah Presiden dan para menteri bekerja, mengambil keputusan penting, dan menerima tamu dari berbagai kalangan. Kalau sampai virus masuk Istana, dampaknya bisa sangat besar. Aktivitas pemerintahan bisa terganggu, bahkan negara bisa lumpuh.
Selain itu, Istana juga merupakan simbol negara. Keamanan dan kesehatan di Istana mencerminkan kondisi negara secara keseluruhan. Kalau Istana bisa menjaga diri dari virus, itu artinya negara juga mampu melindungi rakyatnya. Jadi, pengetatan ini bukan cuma soal kesehatan individu, tapi juga soal citra dan kepercayaan publik.
Tapi, pengetatan ini juga punya dampak negatif, lho. Pastinya, proses masuk Istana jadi lebih ribet dan memakan waktu. Tamu harus antre untuk diperiksa suhu tubuh, cuci tangan, dan mengisi formulir kesehatan. Belum lagi kalau suhu tubuhnya di atas normal, terpaksa harus batal ketemu Presiden atau pejabat lainnya. Ini bisa menghambat kelancaran urusan bisnis atau pemerintahan.
Selain itu, pengetatan ini juga bisa menimbulkan rasa tidak nyaman bagi sebagian orang. Ada yang merasa privasinya dilanggar karena harus diperiksa suhu tubuh di depan umum. Ada juga yang merasa khawatir kalau sampai ketahuan punya gejala flu atau demam, padahal cuma kecapekan. Tapi, ya, mau gimana lagi? Ini semua demi kebaikan bersama.
Tips Buat yang Mau ke Istana Selama Masa Pandemi
Buat kamu yang punya rencana mau ke Istana dalam waktu dekat, ada beberapa tips yang perlu diperhatikan:
- Pastikan Kondisi Tubuh Fit: Sebelum berangkat, istirahat yang cukup, makan makanan bergizi, dan minum vitamin. Jangan sampai pas diperiksa suhu tubuhnya malah tinggi gara-gara kecapekan.
- Bawa Masker: Masker sekarang jadi barang wajib, guys. Selain melindungi diri sendiri, masker juga melindungi orang lain dari potensi penularan virus.
- Siapkan Hand Sanitizer: Meskipun di Istana sudah disediakan disinfektan, nggak ada salahnya bawa hand sanitizer sendiri. Buat jaga-jaga aja kalau mau pegang sesuatu yang diragukan kebersihannya.
- Datang Lebih Awal: Proses pemeriksaan suhu tubuh dan cuci tangan pasti memakan waktu. Jadi, usahakan datang lebih awal dari jadwal yang ditentukan, biar nggak telat dan nggak bikin orang lain menunggu.
- Patuhi Aturan: Ikuti semua instruksi dari petugas kesehatan dan Paspampres. Jangan ngeyel atau mencoba melanggar aturan, karena itu cuma bikin repot diri sendiri dan orang lain.
- Jaga Jarak: Hindari kerumunan dan usahakan jaga jarak minimal satu meter dengan orang lain. Ini penting untuk mencegah penularan virus, terutama kalau ada yang batuk atau bersin.
- Jangan Panik: Kalau pas diperiksa suhu tubuhnya tinggi, jangan langsung panik. Mungkin aja itu cuma efek dari cuaca panas atau aktivitas fisik yang berat. Coba istirahat sebentar, minum air putih, dan periksa lagi suhu tubuhnya. Kalau tetap tinggi, baru deh konsultasi ke dokter.
Harapan di Tengah Kecemasan
Meskipun situasi lagi nggak menentu karena virus Corona, kita nggak boleh kehilangan harapan. Pemerintah sudah melakukan berbagai upaya untuk menanggulangi penyebaran virus ini, mulai dari pengetatan lalu lintas di Istana sampai penyediaan fasilitas kesehatan yang memadai. Kita sebagai masyarakat juga punya peran penting dalam membantu pemerintah. Caranya sederhana: jaga kebersihan diri dan lingkungan, patuhi aturan yang berlaku, dan jangan panik.
Semoga dengan kerjasama yang baik antara pemerintah dan masyarakat, kita bisa segera melewati masa sulit ini. Semoga virus Corona cepat berlalu dan kehidupan bisa kembali normal seperti sedia kala. Aamiin.
Tambahan Informasi Penting:
- Update Terbaru: Selalu pantau perkembangan terbaru mengenai virus Corona dari sumber-sumber terpercaya, seperti website Kementerian Kesehatan atau organisasi kesehatan dunia (WHO). Jangan mudah percaya dengan berita hoax atau informasi yang belum jelas kebenarannya.
- Pentingnya Vaksinasi: Vaksinasi adalah salah satu cara paling efektif untuk melindungi diri dari virus Corona. Kalau sudah ada kesempatan untuk divaksin, jangan ragu untuk segera mendaftar.
- Jaga Imunitas Tubuh: Selain vaksinasi, jaga juga imunitas tubuh dengan makan makanan bergizi, olahraga teratur, istirahat yang cukup, dan kelola stres dengan baik. Imunitas yang kuat akan membantu tubuh melawan virus dan penyakit lainnya.
Intinya, kita semua harus tetap waspada, tapi jangan panik. Dengan tindakan pencegahan yang tepat dan kerjasama yang baik, kita pasti bisa melewati pandemi ini dengan selamat. Semangat terus, guys!
