Kamis, 21 Agustus 2025, menjadi hari yang cukup ramai dengan berbagai berita penting dari berbagai sektor di Indonesia. Mari kita simak rangkuman berita terkini dari Republika Online, mulai dari penangkapan pejabat negara hingga penghargaan di bidang pendidikan dan pelestarian budaya.
Wamenaker Kena OTT KPK: Dugaan Pemerasan Perusahaan Terkait K3 Mencuat
Kabar mengejutkan datang dari Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Wakil Menteri Ketenagakerjaan (Wamenaker), Immanuel Ebenezer, dikabarkan terjaring Operasi Tangkap Tangan (OTT) oleh lembaga antirasuah tersebut. Dugaan sementara, Wamenaker terlibat dalam pemerasan terhadap perusahaan-perusahaan terkait dengan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3).
Also Read
Wakil Ketua KPK telah membenarkan penangkapan ini. "Benar, KPK telah melakukan OTT terhadap Wamenaker," ujarnya kepada wartawan. Saat ini, Wamenaker Immanuel Ebenezer sedang menjalani pemeriksaan intensif di Gedung KPK untuk mendalami lebih lanjut kasus yang menjeratnya.
Kasus ini tentu menjadi tamparan keras bagi pemerintah dan Kementerian Ketenagakerjaan. Publik menanti perkembangan lebih lanjut dan berharap KPK dapat mengungkap kasus ini secara transparan dan tuntas. Jika terbukti bersalah, Wamenaker Immanuel Ebenezer akan menghadapi proses hukum sesuai dengan undang-undang yang berlaku.
Universitas Muhammadiyah Jakarta (UMJ) Raih Penghargaan di FKKSS-SMA Education Awards 2025
Kabar baik datang dari dunia pendidikan. Universitas Muhammadiyah Jakarta (UMJ) berhasil meraih penghargaan bergengsi di ajang FKKSS-SMA Education Awards 2025. Penghargaan ini menjadi bukti komitmen UMJ dalam meningkatkan kualitas pendidikan dan memberikan kontribusi positif bagi kemajuan bangsa.
FKKSS-SMA Education Awards merupakan ajang penghargaan yang diberikan kepada lembaga pendidikan yang dinilai berprestasi dan inovatif dalam mengembangkan pendidikan di Indonesia. UMJ berhasil meraih penghargaan ini berkat berbagai program unggulan dan inovasi yang telah dilakukan, seperti pengembangan kurikulum yang adaptif terhadap perkembangan zaman, peningkatan kualitas dosen, serta penyediaan fasilitas pendidikan yang modern dan memadai.
Rektor UMJ menyampaikan rasa syukur dan terima kasih atas penghargaan yang diraih. "Penghargaan ini merupakan hasil kerja keras seluruh civitas akademika UMJ. Kami akan terus berupaya meningkatkan kualitas pendidikan dan memberikan yang terbaik bagi mahasiswa dan masyarakat," ujarnya.
Pacu Jalur Jadi Ikon Budaya dan Magnet Wisata: Dibuka Menpar, Dilepas Wapres
Festival Pacu Jalur, sebuah tradisi budaya yang sangat populer di Riau, kembali digelar dengan meriah tahun ini. Acara pembukaan dihadiri langsung oleh Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf), sementara Wakil Presiden (Wapres) berkesempatan melepas secara resmi jalannya perlombaan.
Pacu Jalur bukan sekadar perlombaan mendayung perahu tradisional, tetapi juga merupakan bagian penting dari identitas budaya masyarakat Riau. Festival ini menjadi ajang silaturahmi, mempererat persatuan, dan melestarikan nilai-nilai budaya yang diwariskan dari generasi ke generasi.
Menparekraf dalam sambutannya mengatakan bahwa Pacu Jalur memiliki potensi besar untuk menjadi daya tarik wisata yang mendunia. "Pacu Jalur adalah ikon budaya yang unik dan menarik. Kami akan terus mendukung pengembangan Pacu Jalur sebagai destinasi wisata unggulan," ujarnya.
Wapres juga menyampaikan apresiasi atas penyelenggaraan Pacu Jalur. "Saya berharap Pacu Jalur dapat terus dilestarikan dan menjadi kebanggaan masyarakat Riau. Selain itu, Pacu Jalur juga dapat memberikan dampak positif bagi perekonomian daerah," katanya.
DPRD DKI Jakarta Prioritaskan Revisi Perda Pelestarian Budaya Betawi
Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) DKI Jakarta menunjukkan komitmennya dalam melestarikan budaya Betawi. Salah satu langkah konkret yang diambil adalah memprioritaskan revisi Peraturan Daerah (Perda) tentang Pelestarian Budaya Betawi.
Ketua DPRD DKI Jakarta, Khoirudin, menyatakan bahwa revisi Perda ini sangat penting untuk dilakukan agar budaya Betawi dapat terus eksis dan berkembang di tengah modernisasi. "Budaya Betawi adalah identitas kita sebagai warga Jakarta. Kita harus menjaga dan melestarikannya," ujarnya saat menerima kunjungan dari tokoh-tokoh Betawi.
Revisi Perda ini akan mencakup berbagai aspek, mulai dari perlindungan terhadap cagar budaya Betawi, pengembangan seni dan budaya Betawi, hingga peningkatan peran serta masyarakat dalam pelestarian budaya Betawi. DPRD DKI Jakarta berharap revisi Perda ini dapat segera diselesaikan dan diimplementasikan secara efektif.
Analisis dan Implikasi Berita
Rangkaian berita ini memberikan gambaran tentang berbagai isu penting yang sedang dihadapi Indonesia. Kasus OTT Wamenaker menjadi pengingat bahwa korupsi masih menjadi masalah serius yang perlu ditangani secara serius. Di sisi lain, penghargaan yang diraih UMJ menunjukkan bahwa kualitas pendidikan di Indonesia terus mengalami peningkatan.
Selain itu, upaya pelestarian budaya melalui festival Pacu Jalur dan revisi Perda Pelestarian Budaya Betawi menunjukkan bahwa pemerintah dan masyarakat semakin sadar akan pentingnya menjaga identitas budaya di tengah arus globalisasi.
Ke depan, diharapkan pemerintah, lembaga pendidikan, dan masyarakat dapat terus bersinergi untuk menciptakan Indonesia yang lebih baik, maju, dan berbudaya. Penegakan hukum yang tegas, peningkatan kualitas pendidikan, dan pelestarian budaya adalah kunci untuk mencapai tujuan tersebut.















