Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) mengambil langkah strategis untuk meningkatkan daya saing produk perikanan Indonesia di pasar global. Upaya ini difokuskan pada peningkatan kapasitas sumber daya manusia (SDM) teknis dan penguatan standar mutu produk perikanan. Tujuannya adalah untuk memastikan bahwa produk perikanan Indonesia aman, berkualitas tinggi, dan kompetitif, baik di pasar domestik maupun internasional.
Plt. Dirjen Penguatan Daya Saing Produk Kelautan dan Perikanan (PDSPKP), Machmud Machmud, menekankan pentingnya peran pembina mutu dan analis pasar dalam menjaga kualitas produk perikanan dari hulu hingga hilir. Menurutnya, kedua elemen ini krusial dalam memastikan bahwa setiap tahapan produksi dan distribusi memenuhi standar yang ditetapkan.
"Pertumbuhan industri perikanan menghadirkan banyak peluang," ujar Machmud pada Senin, 1 Desember 2025. "Kolaborasi lintas sektor dan peningkatan kompetensi SDM teknis menjadi kunci agar produk perikanan Indonesia aman, bernilai tambah, dan mampu bersaing di pasar domestik maupun ekspor."
Also Read
Peningkatan kompetensi SDM teknis, menurut Machmud, akan memungkinkan mereka untuk melakukan monitoring mutu secara efektif, memberikan rekomendasi pasar yang akurat, dan mendorong praktik pascapanen yang bertanggung jawab. Dengan demikian, daya saing produk perikanan nasional dapat ditingkatkan secara signifikan.
"Analisis pasar yang akurat dan penerapan standar mutu yang konsisten memungkinkan produk perikanan Indonesia menembus pasar internasional sekaligus meningkatkan nilai tambah industri," tambahnya.
Ketua IPMAPHERI, Abdul Rachman, yang akrab disapa Aab, menyoroti pentingnya koordinasi antar-pembina mutu dan analis pasar. Menurutnya, koordinasi yang baik akan memastikan bahwa proses monitoring, standardisasi layanan, dan pendampingan pelaku usaha dapat berjalan lebih efektif dan terukur.
"Dengan SDM teknis yang terhimpun secara terstruktur, proses monitoring, standardisasi layanan, dan pendampingan pelaku usaha bisa berjalan lebih efektif dan terukur," kata Aab. "Ini krusial untuk memastikan produk perikanan di seluruh rantai pasok memenuhi standar kualitas dan keamanan pangan."
Untuk mencapai tujuan tersebut, KKP telah merancang serangkaian program dan inisiatif yang meliputi pelatihan intensif bagi SDM teknis, pengembangan sistem monitoring mutu yang terintegrasi, dan penyediaan informasi pasar yang akurat dan terkini. Selain itu, KKP juga aktif menjalin kerjasama dengan berbagai pihak, termasuk lembaga riset, perguruan tinggi, dan sektor swasta, untuk memperkuat ekosistem perikanan yang berkelanjutan dan berdaya saing.
Fokus pada Keberlanjutan dan Ketertelusuran
Selain kualitas dan keamanan pangan, keberlanjutan juga menjadi fokus utama dalam upaya peningkatan daya saing produk perikanan Indonesia. KKP berkomitmen untuk mendorong praktik perikanan yang bertanggung jawab dan ramah lingkungan, serta memastikan bahwa sumber daya perikanan dapat dimanfaatkan secara berkelanjutan untuk generasi mendatang.
Ketertelusuran juga menjadi aspek penting dalam upaya peningkatan daya saing. KKP mengembangkan sistem ketertelusuran yang memungkinkan konsumen untuk mengetahui asal-usul produk perikanan, metode penangkapan atau budidaya yang digunakan, serta proses pengolahan dan distribusinya. Dengan demikian, konsumen dapat membuat pilihan yang lebih informed dan mendukung praktik perikanan yang bertanggung jawab.
Tantangan dan Peluang di Pasar Global
Meskipun memiliki potensi yang besar, produk perikanan Indonesia juga menghadapi berbagai tantangan di pasar global. Beberapa tantangan utama meliputi persaingan yang ketat dari negara-negara lain, perubahan regulasi dan standar mutu di berbagai negara, serta isu-isu terkait keberlanjutan dan ketertelusuran.
Namun, tantangan-tantangan ini juga membuka peluang bagi Indonesia untuk menunjukkan komitmennya terhadap kualitas, keamanan pangan, dan keberlanjutan. Dengan terus meningkatkan daya saing produk perikanan, Indonesia dapat memperluas pangsa pasar di pasar global dan meningkatkan nilai ekspor produk perikanan.
Peran Pemerintah Daerah dalam Mendukung Daya Saing Produk Perikanan
Pemerintah daerah juga memiliki peran penting dalam mendukung daya saing produk perikanan Indonesia. Pemerintah daerah dapat memberikan dukungan dalam bentuk pelatihan dan pendampingan bagi pelaku usaha perikanan, penyediaan infrastruktur yang memadai, serta promosi produk perikanan lokal di pasar domestik maupun internasional.
Selain itu, pemerintah daerah juga dapat berperan dalam menjaga keberlanjutan sumber daya perikanan dengan menerapkan regulasi yang ketat dan mendorong praktik perikanan yang bertanggung jawab. Dengan demikian, pemerintah daerah dapat berkontribusi secara signifikan dalam meningkatkan daya saing produk perikanan Indonesia dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat pesisir.
Inovasi dan Teknologi dalam Meningkatkan Daya Saing
Pemanfaatan inovasi dan teknologi juga menjadi kunci dalam meningkatkan daya saing produk perikanan Indonesia. KKP mendorong pengembangan teknologi pengolahan dan pengemasan produk perikanan yang lebih efisien dan ramah lingkungan. Selain itu, KKP juga mendukung pengembangan sistem informasi dan teknologi yang dapat membantu pelaku usaha perikanan dalam meningkatkan produktivitas dan efisiensi.
Pemanfaatan teknologi juga dapat membantu dalam meningkatkan ketertelusuran produk perikanan. Dengan menggunakan teknologi blockchain, misalnya, setiap tahapan dalam rantai pasok produk perikanan dapat dicatat dan diverifikasi secara transparan. Hal ini akan meningkatkan kepercayaan konsumen dan memudahkan dalam memenuhi persyaratan ketertelusuran di pasar global.
Kemitraan dengan Sektor Swasta
Kemitraan dengan sektor swasta juga menjadi kunci dalam meningkatkan daya saing produk perikanan Indonesia. KKP menjalin kerjasama dengan perusahaan-perusahaan perikanan, pengolah, dan eksportir untuk mengembangkan produk-produk perikanan yang inovatif dan berdaya saing tinggi. Selain itu, KKP juga mendorong investasi swasta dalam pengembangan infrastruktur perikanan, seperti pelabuhan perikanan dan fasilitas pengolahan.
Melalui kemitraan dengan sektor swasta, KKP dapat memanfaatkan keahlian, teknologi, dan jaringan pasar yang dimiliki oleh sektor swasta untuk meningkatkan daya saing produk perikanan Indonesia di pasar global.
Pentingnya Sertifikasi dan Standarisasi
Sertifikasi dan standarisasi merupakan aspek penting dalam memastikan kualitas dan keamanan produk perikanan. KKP mendorong pelaku usaha perikanan untuk memperoleh sertifikasi yang relevan, seperti sertifikasi HACCP (Hazard Analysis and Critical Control Points), GMP (Good Manufacturing Practices), dan sertifikasi keberlanjutan.
Sertifikasi dan standarisasi akan memberikan jaminan kepada konsumen bahwa produk perikanan yang mereka beli aman, berkualitas tinggi, dan diproduksi secara bertanggung jawab. Hal ini akan meningkatkan kepercayaan konsumen dan membuka peluang untuk memperluas pangsa pasar di pasar global.
Edukasi dan Kesadaran Konsumen
Edukasi dan kesadaran konsumen juga merupakan faktor penting dalam mendukung daya saing produk perikanan Indonesia. KKP melakukan kampanye edukasi untuk meningkatkan kesadaran konsumen tentang pentingnya memilih produk perikanan yang aman, berkualitas tinggi, dan diproduksi secara bertanggung jawab.
Kampanye edukasi ini dilakukan melalui berbagai media, seperti media sosial, website, dan acara-acara publik. Dengan meningkatkan kesadaran konsumen, KKP berharap dapat mendorong permintaan terhadap produk perikanan Indonesia yang berkualitas dan berkelanjutan.
Kesimpulan
Meningkatkan daya saing produk perikanan Indonesia di pasar global merupakan upaya yang kompleks dan membutuhkan kerjasama dari berbagai pihak. KKP, pemerintah daerah, sektor swasta, lembaga riset, dan masyarakat memiliki peran masing-masing dalam mencapai tujuan ini.
Dengan terus meningkatkan kualitas, keamanan pangan, keberlanjutan, dan ketertelusuran produk perikanan, Indonesia dapat memperluas pangsa pasar di pasar global dan meningkatkan nilai ekspor produk perikanan. Hal ini akan memberikan manfaat ekonomi yang signifikan bagi masyarakat pesisir dan berkontribusi pada pembangunan ekonomi nasional.
Upaya peningkatan daya saing produk perikanan ini juga sejalan dengan visi Indonesia untuk menjadi negara maritim yang kuat dan berdaya saing. Dengan memanfaatkan potensi sumber daya perikanan secara berkelanjutan, Indonesia dapat mewujudkan visi tersebut dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Feby Novalius, jurnalis yang melaporkan berita ini, mencatat bahwa komitmen dan kerja keras dari semua pihak akan menjadi kunci keberhasilan dalam mencapai tujuan tersebut.














