Sirkuit Mandalika di Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB), siap-siap digeber abis sama para pembalap MotoGP kelas dunia! Soalnya, tanggal 11 sampai 13 Februari 2022 nanti, bakal ada MotoGP Official Test di sana. Ini bukan balapan beneran sih, tapi penting banget buat para pembalap dan tim buat kenalan sama sirkuit baru ini sebelum balapan sesungguhnya di bulan Maret.
Direktur Utama Mandalika Grand Prix Association (MGPA), Priandhi Satria, bilang kalau udah ada kepastian dari International Road racing Team Association (IRTA) soal acara ini. "Ada 24 pembalap dari 12 tim balap MotoGP yang dipastikan bakal nyobain Pertamina Mandalika Circuit," kata Satria dalam keterangannya. Asyik banget kan?
Nah, yang bikin makin semangat, pembalap-pembalap top dunia juga pada dateng nih. Ada juara MotoGP 2021, Fabio Quartararo dari Monster Energy Yamaha MotoGP. Terus ada juga Marc Marquez dari Repsol Honda Team yang udah lama banget kita tunggu aksinya. Gak ketinggalan Fransesco Bagnaia dan Jack Miller dari Ducati Lenovo Team, Joan Mir dari Team Suzuki Ecstar, Johan Zarco dari Pramac Racing, sampai Brad Binder dari Red Bull KTM Factory Racing. Gokil abis!
Also Read
Satria juga nyebutin kalau tujuh pembalap ini adalah mereka yang punya poin tertinggi selama musim MotoGP 2021 kemarin. Jadi, bisa dibilang ini ajang kumpulnya para jagoan MotoGP deh. Bakal seru banget ngeliat mereka ngebut di Mandalika.
Buat yang belum tau, MotoGP Official Test ini isinya sesi tes dan latihan selama tiga hari. Jadi, para pembalap bakal dikasih kesempatan buat nyobain berbagai macam settingan motor dan cari tau karakter sirkuit Mandalika ini kayak gimana. Jadwalnya mulai dari jam 10 pagi sampai jam 5.45 sore WITA buat sesi tes. Abis itu, dilanjutin sama sesi latihan selama 15 menit sampai jam 6 sore WITA. Lumayan panjang juga ya waktunya.
"Kami seneng banget bisa nyambut 24 pembalap yang bakal nyobain lintasan Pertamina Mandalika Circuit tanggal 11-13 Februari nanti. Apalagi ada nama-nama pembalap terbaik MotoGP yang hadir," kata Satria dengan nada semangat. Emang bener sih, ini kesempatan langka banget buat ngeliat langsung para pembalap idola beraksi di Indonesia.
Satria juga bilang, karena Mandalika ini sirkuit baru, sesi official test ini penting banget buat pembalap dan kru tim. Mereka bisa belajar banyak tentang karakteristik sirkuit sebelum balapan beneran di bulan Maret. Jadi, mereka bisa mempersiapkan strategi yang paling tepat buat meraih hasil maksimal.
"Kami harap semua pembalap dan kru tim bisa memanfaatkan official test ini sebaik mungkin dan dapetin pengalaman yang terbaik dengan sirkuit kami," ujar Satria. Ya, semoga aja mereka semua puas sama Mandalika dan betah balapan di sini.
Oh iya, selama official test ini berlangsung, para pembalap dan kru tim bakal ikutin skema travel bubble. Artinya, mereka cuma boleh beraktivitas di wilayah yang udah ditentuin dan dengan durasi waktu yang terbatas. Ini semua demi mencegah penyebaran Covid-19.
Satria juga ngejelasin kalau skema travel bubble ini udah dikoordinasiin sama pemerintah Indonesia melalui Kementerian Kesehatan dan Tim Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19. Jadi, semuanya bakal dipantau ketat banget. Para pembalap dan kru juga harus tes PCR 2×24 jam secara berkala sebelum boleh beraktivitas di area sirkuit. Ketat banget ya protokolnya.
"Kami berusaha tetep ngelaksanain kegiatan ini dengan baik tanpa ngelanggar ketentuan-ketentuan yang udah diatur pemerintah buat mencegah kemungkinan transmisi penyebaran Covid-19. Kami berharap semua berjalan lancar dan kita makin siap dalam ngadain balapan MotoGP pada Maret 2022 mendatang," kata Satria.
Semoga aja semua persiapan berjalan lancar dan kita bisa nyaksiin balapan MotoGP yang seru dan aman di Mandalika. Jangan lupa dukung terus para pembalap Indonesia biar bisa bersaing di kancah internasional!
Lebih Dalam Tentang Mandalika dan Dampaknya
Sirkuit Mandalika bukan cuma sekadar lintasan balap. Ini adalah bagian dari proyek besar pengembangan kawasan pariwisata Mandalika yang digadang-gadang bakal jadi Bali baru. Dengan adanya MotoGP, nama Mandalika dan Indonesia bakal makin dikenal di seluruh dunia. Ini tentu bakal berdampak positif buat sektor pariwisata dan ekonomi kreatif.
Selain itu, pembangunan sirkuit Mandalika juga membuka lapangan kerja baru buat masyarakat sekitar. Banyak warga lokal yang terlibat dalam proses konstruksi dan operasional sirkuit. Ini tentu membantu meningkatkan kesejahteraan mereka.
Gak cuma itu, adanya MotoGP juga bisa jadi ajang promosi buat produk-produk lokal. Banyak UMKM yang berkesempatan buat menjajakan dagangannya di area sirkuit. Ini tentu membantu meningkatkan penjualan dan memperluas pasar mereka.
Jadi, bisa dibilang MotoGP di Mandalika ini bukan cuma sekadar balapan. Ini adalah momentum buat membangkitkan pariwisata dan ekonomi Indonesia. Semoga aja semua berjalan lancar dan memberikan dampak positif yang berkelanjutan buat masyarakat.
Tantangan dan Harapan
Meskipun banyak manfaat yang bisa didapatkan dari MotoGP di Mandalika, ada juga beberapa tantangan yang harus dihadapi. Salah satunya adalah masalah infrastruktur. Akses menuju Mandalika masih terbatas dan kualitas jalan masih perlu ditingkatkan.
Selain itu, masalah akomodasi juga perlu diperhatikan. Jumlah hotel dan penginapan di sekitar Mandalika masih terbatas. Ini bisa jadi masalah kalau jumlah wisatawan yang datang membludak.
Namun, pemerintah dan pihak terkait terus berupaya buat mengatasi tantangan-tantangan ini. Pembangunan infrastruktur terus digenjot dan jumlah akomodasi terus ditambah. Semoga aja semua masalah bisa segera teratasi dan MotoGP di Mandalika bisa berjalan sukses.
Kita semua berharap agar MotoGP di Mandalika ini bisa jadi momentum kebangkitan pariwisata dan ekonomi Indonesia. Kita juga berharap agar ajang ini bisa memberikan dampak positif yang berkelanjutan buat masyarakat sekitar. Mari kita dukung terus agar MotoGP di Mandalika bisa berjalan sukses dan mengharumkan nama Indonesia di kancah internasional!















