PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) mencatatkan pertumbuhan signifikan dalam jumlah AgenBRILink, mencapai lebih dari 1,2 juta agen hingga akhir Juni 2025. Angka ini menunjukkan pertumbuhan sebesar 22,60% dibandingkan periode sebelumnya, menegaskan peran AgenBRILink sebagai salah satu pilar utama BRI dalam memperluas jangkauan layanan keuangan ke seluruh lapisan masyarakat, bahkan hingga ke pelosok negeri. Ekspansi ini tidak hanya memperkuat posisi BRI sebagai bank dengan jaringan terluas, tetapi juga memberikan dampak positif bagi inklusi keuangan di Indonesia.
Direktur Micro BRI, Akhmad Purwakajaya, menjelaskan bahwa agen-agen tersebut tersebar di 67 ribu desa di seluruh Indonesia. Sebaran yang luas ini memastikan bahwa masyarakat di daerah terpencil pun memiliki akses ke layanan perbankan yang sebelumnya sulit dijangkau. Dari sisi volume transaksi, AgenBRILink mencatatkan angka yang fantastis, yaitu sebesar Rp843 triliun, tumbuh 9,85% year-on-year (yoy). Pertumbuhan ini mencerminkan peran vital AgenBRILink dalam memfasilitasi transaksi keuangan masyarakat, mulai dari pembayaran tagihan, transfer dana, hingga pembelian pulsa.
BRI terus berupaya memperluas jangkauan layanan keuangan melalui penguatan jaringan AgenBRILink di berbagai wilayah. Salah satu contoh sukses adalah AgenBRILink Podomoro Jaya di Kecamatan Bontonompo, Kabupaten Gowa, Provinsi Sulawesi Selatan. Agen yang dikelola oleh Syamsuardi sejak tahun 2017 ini menjadi bagian integral dari jaringan BRI yang berperan aktif dalam menjembatani kebutuhan finansial masyarakat setempat, terutama para petani. Keberadaan AgenBRILink Podomoro Jaya telah membawa perubahan signifikan dalam kehidupan ekonomi masyarakat Bontonompo, memberikan kemudahan dan aksesibilitas yang lebih baik terhadap layanan keuangan.
Also Read
Syamsuardi, sebelum menjadi AgenBRILink, memiliki pengalaman sebagai pelaut dan pernah merantau ke Jakarta. Setelah kembali ke kampung halamannya, ia melihat adanya kebutuhan mendesak akan layanan keuangan yang mudah diakses oleh warga. Kondisi geografis yang sulit dan keterbatasan infrastruktur membuat akses ke bank konvensional menjadi tantangan tersendiri bagi masyarakat Bontonompo. Melihat peluang ini, Syamsuardi memutuskan untuk menjadi AgenBRILink dan memberikan solusi bagi permasalahan yang dihadapi oleh masyarakat.
Melalui AgenBRILink Podomoro Jaya, Syamsuardi mengembangkan usaha berbasis layanan perbankan yang terintegrasi dengan aktivitas harian warga. Layanan yang ditawarkan meliputi setoran tunai, penarikan tunai, pembayaran angsuran, hingga pembukaan rekening baru. Keberadaan AgenBRILink ini sangat membantu masyarakat dalam melakukan transaksi keuangan tanpa harus pergi jauh ke kantor bank. Selain itu, AgenBRILink Podomoro Jaya juga memberikan edukasi keuangan kepada masyarakat, membantu mereka untuk memahami pentingnya menabung dan mengelola keuangan dengan bijak.
Layanan AgenBRILink Podomoro Jaya menjadi semakin penting saat musim panen tiba, ketika aktivitas ekonomi masyarakat melonjak. Pada saat ini, Syamsuardi mencatat peningkatan transaksi yang signifikan, terutama dari pelaku usaha lokal yang melakukan penarikan dalam jumlah besar. Para pengepul gabah membutuhkan dana tunai dalam jumlah besar untuk membeli hasil panen dari petani. Dengan adanya AgenBRILink Podomoro Jaya, mereka dapat dengan mudah menarik dana tunai tanpa harus pergi ke kota atau menunggu lama di bank. Hal ini mempercepat proses transaksi dan membantu meningkatkan efisiensi ekonomi di wilayah tersebut.
"Kalau musim panen, transaksi di sini meningkat karena banyak pengepul gabah tarik tunai dalam jumlah besar, kadang bisa sampai seratus juta lebih sehari. Di luar itu, masyarakat juga rutin datang ke AgenBRILink untuk setor, tarik, bayar angsuran, bahkan buka rekening baru. Saya juga mulai arahkan untuk bertransaksi menggunakan kartu melalui EDC," ungkap Syamsuardi. Pernyataan ini menggambarkan betapa pentingnya peran AgenBRILink Podomoro Jaya dalam mendukung aktivitas ekonomi masyarakat Bontonompo.
Keberhasilan AgenBRILink Podomoro Jaya tidak lepas dari dukungan dan pembinaan yang diberikan oleh BRI. BRI secara rutin memberikan pelatihan dan pendampingan kepada para AgenBRILink untuk meningkatkan kualitas layanan dan pengetahuan mereka tentang produk-produk perbankan. Selain itu, BRI juga menyediakan platform teknologi yang handal dan mudah digunakan, sehingga para AgenBRILink dapat melayani nasabah dengan cepat dan efisien.
Pertumbuhan AgenBRILink merupakan bagian dari strategi BRI untuk meningkatkan inklusi keuangan di Indonesia. Inklusi keuangan adalah upaya untuk memastikan bahwa semua orang memiliki akses ke layanan keuangan yang terjangkau dan berkualitas. Dengan memiliki akses ke layanan keuangan, masyarakat dapat meningkatkan kesejahteraan mereka, mengembangkan usaha, dan berpartisipasi aktif dalam pembangunan ekonomi.
BRI menyadari bahwa inklusi keuangan bukan hanya tanggung jawab pemerintah atau lembaga keuangan, tetapi juga tanggung jawab bersama seluruh elemen masyarakat. Oleh karena itu, BRI активно melibatkan berbagai pihak, termasuk pemerintah daerah, tokoh masyarakat, dan organisasi non-profit, dalam upaya meningkatkan inklusi keuangan di Indonesia.
Salah satu program BRI yang mendukung inklusi keuangan adalah program Desa BRILian. Program ini bertujuan untuk mengembangkan potensi ekonomi desa melalui pemberdayaan masyarakat dan peningkatan akses ke layanan keuangan. Melalui program Desa BRILian, BRI memberikan pelatihan dan pendampingan kepada masyarakat desa untuk mengembangkan usaha mereka, meningkatkan produktivitas, dan memasarkan produk mereka. Selain itu, BRI juga menyediakan akses ke pembiayaan yang terjangkau bagi para pelaku usaha di desa.
Selain program Desa BRILian, BRI juga активно mengembangkan produk dan layanan perbankan yang sesuai dengan kebutuhan masyarakat di daerah terpencil. Salah satu contohnya adalah produk Simpedes UMI, yaitu tabungan yang dirancang khusus untuk para pelaku usaha mikro. Produk ini memiliki fitur yang fleksibel dan mudah digunakan, sehingga cocok untuk para pelaku usaha mikro yang memiliki keterbatasan pengetahuan tentang perbankan.
BRI juga terus berinovasi dalam mengembangkan teknologi perbankan yang dapat menjangkau masyarakat di daerah terpencil. Salah satu contohnya adalah aplikasi BRIMO, yaitu aplikasi mobile banking yang dapat digunakan untuk melakukan berbagai transaksi perbankan, seperti transfer dana, pembayaran tagihan, dan pembelian pulsa. Aplikasi ini sangat membantu masyarakat di daerah terpencil yang tidak memiliki akses ke internet atau ATM.
Dengan berbagai upaya yang dilakukan, BRI telah berhasil meningkatkan inklusi keuangan di Indonesia secara signifikan. Namun, BRI menyadari bahwa masih banyak tantangan yang harus dihadapi untuk mencapai inklusi keuangan yang menyeluruh. Salah satu tantangan utama adalah keterbatasan infrastruktur di daerah terpencil. BRI terus berupaya mengatasi tantangan ini dengan bekerja sama dengan pemerintah dan pihak swasta untuk membangun infrastruktur yang memadai di daerah terpencil.
BRI juga menyadari bahwa edukasi keuangan merupakan kunci untuk meningkatkan inklusi keuangan. Oleh karena itu, BRI активно melakukan edukasi keuangan kepada masyarakat melalui berbagai saluran, seperti seminar, workshop, dan media sosial. BRI juga bekerja sama dengan sekolah dan perguruan tinggi untuk memasukkan materi edukasi keuangan ke dalam kurikulum.
Dengan komitmen yang kuat dan upaya yang berkelanjutan, BRI optimis bahwa inklusi keuangan di Indonesia akan terus meningkat. BRI akan terus berinovasi dan mengembangkan produk dan layanan perbankan yang sesuai dengan kebutuhan masyarakat, serta активно bekerja sama dengan berbagai pihak untuk mengatasi tantangan yang ada. BRI percaya bahwa inklusi keuangan merupakan kunci untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan membangun ekonomi Indonesia yang lebih kuat dan inklusif.
Pertumbuhan AgenBRILink menjadi bukti nyata komitmen BRI dalam meningkatkan inklusi keuangan di Indonesia. Dengan jaringan yang luas dan layanan yang berkualitas, AgenBRILink telah memberikan kontribusi yang signifikan dalam mempermudah akses masyarakat terhadap layanan perbankan. BRI akan terus mengembangkan jaringan AgenBRILink dan meningkatkan kualitas layanan yang diberikan agar dapat memberikan manfaat yang lebih besar bagi masyarakat Indonesia.
Media Nganjuk mencatat bahwa keberhasilan BRI dalam mengembangkan AgenBRILink tidak hanya memberikan manfaat bagi masyarakat, tetapi juga bagi para AgenBRILink itu sendiri. Menjadi AgenBRILink dapat menjadi sumber penghasilan tambahan yang signifikan bagi masyarakat, terutama di daerah pedesaan. Selain itu, menjadi AgenBRILink juga dapat meningkatkan kepercayaan diri dan keterampilan masyarakat dalam mengelola keuangan.
BRI berharap bahwa semakin banyak masyarakat yang tertarik untuk menjadi AgenBRILink dan turut berkontribusi dalam meningkatkan inklusi keuangan di Indonesia. BRI akan terus memberikan dukungan dan pelatihan kepada para AgenBRILink agar mereka dapat melayani masyarakat dengan baik dan memberikan manfaat yang maksimal.
Pertumbuhan AgenBRILink merupakan salah satu indikator keberhasilan BRI dalam menjalankan perannya sebagai bank pembangunan. BRI tidak hanya berfokus pada keuntungan semata, tetapi juga memiliki komitmen yang kuat untuk memberikan kontribusi positif bagi pembangunan ekonomi dan sosial di Indonesia. BRI akan terus berupaya untuk menjadi bank yang inklusif, berkelanjutan, dan memberikan manfaat yang sebesar-besarnya bagi masyarakat Indonesia.











