Nganjuk, Jawa Timur – Kapolres Nganjuk, AKBP Henri Noveri Santoso, S.H., S.I.K., M.M., mengambil langkah proaktif dalam memperkuat keamanan dan ketertiban masyarakat (Harkamtibmas) serta mendukung program ketahanan pangan nasional melalui inisiatif “Desa Tangguh Pangan”. Pada hari Jumat, 10 Oktober 2025, Kapolres bersama jajaran pejabat utama (PJU) Polres Nganjuk melaksanakan silaturahmi dan audiensi dengan Kepala Desa Banjaranyar, Samsul Anam, serta tokoh masyarakat Kecamatan Tanjunganom. Kegiatan ini merupakan wujud komitmen Polri dalam menjalin kemitraan erat dengan masyarakat, mendengarkan aspirasi, dan berkolaborasi dalam menciptakan lingkungan yang aman, kondusif, dan sejahtera.
Audiensi yang berlangsung hangat dan konstruktif ini menjadi wadah bagi masyarakat untuk menyampaikan berbagai permasalahan, harapan, dan masukan terkait dengan keamanan lingkungan, potensi kerawanan, serta kebutuhan dalam mendukung program “Desa Tangguh Pangan”. Kapolres Nganjuk, AKBP Henri Noveri Santoso, dengan penuh perhatian mendengarkan setiap aspirasi yang disampaikan, menunjukkan komitmennya untuk hadir di tengah masyarakat sebagai pelindung, pengayom, dan mitra dalam pembangunan.
Dalam sambutannya, AKBP Henri Noveri Santoso menekankan pentingnya sinergi antara Polri, pemerintah desa, dan seluruh elemen masyarakat dalam menjaga keamanan dan ketertiban. Ia menyatakan bahwa Polri tidak hanya bertugas sebagai penegak hukum, tetapi juga memiliki tanggung jawab untuk memberikan rasa aman dan nyaman kepada masyarakat, serta mendukung program-program pemerintah yang bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan.
Also Read
“Kami ingin mendengar langsung apa yang menjadi aspirasi dan masukan dari masyarakat. Kolaborasi antara Polri, pemerintah desa, dan masyarakat sangat penting dalam menjaga keamanan dan mendukung ketahanan pangan yang menjadi program nasional,” ujar AKBP Henri.
Program “Desa Tangguh Pangan” merupakan inovasi Polres Nganjuk yang selaras dengan kebijakan pemerintah pusat dalam memperkuat ketahanan pangan nasional. Program ini bertujuan untuk meningkatkan produksi pangan lokal, menciptakan lapangan kerja, serta meningkatkan kesejahteraan petani dan masyarakat desa. Melalui sinergi lintas sektor, program ini diharapkan dapat meningkatkan kesejahteraan warga sekaligus memperkuat situasi kamtibmas yang aman dan kondusif.
Kapolres Nganjuk menjelaskan bahwa program “Desa Tangguh Pangan” tidak hanya berfokus pada peningkatan produksi pangan, tetapi juga melibatkan berbagai aspek penting lainnya, seperti pelatihan keterampilan, pendampingan teknis, akses permodalan, serta pemasaran produk. Ia berharap program ini dapat memberikan dampak positif yang signifikan bagi perekonomian dan kesejahteraan masyarakat desa.
“Kami berkomitmen untuk memberikan dukungan penuh terhadap program ‘Desa Tangguh Pangan’. Kami akan terus berkoordinasi dengan pemerintah desa, dinas terkait, dan stakeholder lainnya untuk memastikan program ini berjalan sukses dan memberikan manfaat yang maksimal bagi masyarakat,” tegas AKBP Henri.
Kepala Desa Banjaranyar, Samsul Anam, menyampaikan apresiasi dan dukungan terhadap langkah Polres Nganjuk yang aktif menjalin komunikasi langsung dengan masyarakat. Ia mengatakan bahwa kunjungan Kapolres beserta jajaran merupakan bukti nyata komitmen Polri dalam melayani dan melindungi masyarakat.
“Kami sangat mengapresiasi kunjungan Bapak Kapolres beserta jajaran. Dengan adanya audiensi ini, masyarakat merasa lebih dekat dan dilibatkan dalam upaya menjaga keamanan serta penguatan program ketahanan pangan di desa kami,” tutur Samsul Anam.
Samsul Anam juga menyampaikan berbagai permasalahan dan harapan masyarakat terkait dengan keamanan lingkungan, seperti peningkatan patroli, penanganan kasus kriminalitas, serta pencegahan penyalahgunaan narkoba. Ia juga meminta dukungan dari Polres Nganjuk dalam mengembangkan potensi pertanian dan meningkatkan kesejahteraan petani di Desa Banjaranyar.
Menanggapi aspirasi yang disampaikan, Kapolres Nganjuk berjanji akan segera menindaklanjuti setiap permasalahan yang ada. Ia memerintahkan jajarannya untuk meningkatkan patroli di wilayah rawan, menindak tegas pelaku kriminalitas, serta melakukan sosialisasi tentang bahaya narkoba kepada masyarakat.
“Kami akan meningkatkan patroli di wilayah-wilayah yang dianggap rawan, terutama pada malam hari. Kami juga akan menindak tegas pelaku kriminalitas, termasuk pelaku penyalahgunaan narkoba. Kami tidak akan mentolerir segala bentuk pelanggaran hukum yang dapat meresahkan masyarakat,” tegas AKBP Henri.
Selain itu, Kapolres Nganjuk juga menawarkan bantuan kepada petani dalam mengembangkan potensi pertanian. Ia mengatakan bahwa Polres Nganjuk siap memfasilitasi pelatihan keterampilan, pendampingan teknis, serta akses permodalan bagi petani yang ingin meningkatkan produktivitas dan kualitas hasil pertaniannya.
“Kami siap membantu petani dalam mengembangkan potensi pertanian. Kami akan memfasilitasi pelatihan keterampilan, pendampingan teknis, serta akses permodalan bagi petani yang membutuhkan. Kami berharap dengan adanya bantuan ini, petani dapat meningkatkan produktivitas dan kualitas hasil pertaniannya, sehingga dapat meningkatkan kesejahteraan mereka,” ujar AKBP Henri.
Kegiatan audiensi ini diakhiri dengan sesi tanya jawab yang interaktif antara Kapolres Nganjuk dan masyarakat. Masyarakat antusias mengajukan berbagai pertanyaan terkait dengan keamanan lingkungan, program “Desa Tangguh Pangan”, serta peran Polri dalam pembangunan daerah. Kapolres Nganjuk dengan sabar dan lugas menjawab setiap pertanyaan yang diajukan, memberikan penjelasan yang komprehensif dan solutif.
Melalui kegiatan tersebut, Polres Nganjuk berharap komunikasi yang terbangun dapat menjadi jembatan antara aparat keamanan dan masyarakat, guna menciptakan lingkungan yang harmonis dan produktif di wilayah Kabupaten Nganjuk. Polres Nganjuk berkomitmen untuk terus menjalin kemitraan erat dengan masyarakat, mendengarkan aspirasi, dan berkolaborasi dalam menciptakan lingkungan yang aman, kondusif, dan sejahtera.
Kegiatan audiensi ini merupakan salah satu dari sekian banyak upaya yang dilakukan oleh Polres Nganjuk dalam mendekatkan diri kepada masyarakat. Polres Nganjuk secara rutin menggelar kegiatan-kegiatan sosial, seperti bakti sosial, penyuluhan hukum, serta kampanye keamanan dan ketertiban masyarakat. Polres Nganjuk juga aktif memanfaatkan media sosial untuk berkomunikasi dengan masyarakat, memberikan informasi tentang kegiatan-kegiatan Polres Nganjuk, serta menerima laporan dan pengaduan dari masyarakat.
Dengan berbagai upaya yang dilakukan, Polres Nganjuk berharap dapat meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap Polri, serta menciptakan lingkungan yang aman, kondusif, dan sejahtera di wilayah Kabupaten Nganjuk. Polres Nganjuk menyadari bahwa keamanan dan ketertiban masyarakat merupakan tanggung jawab bersama seluruh elemen masyarakat. Oleh karena itu, Polres Nganjuk mengajak seluruh masyarakat untuk berperan aktif dalam menjaga keamanan dan ketertiban lingkungan, serta melaporkan setiap kejadian yang mencurigakan kepada pihak kepolisian.
Polres Nganjuk juga mengimbau kepada masyarakat untuk tidak mudah terprovokasi oleh berita-berita hoax yang dapat memecah belah persatuan dan kesatuan bangsa. Polres Nganjuk mengajak masyarakat untuk selalu berpikir kritis dan bijak dalam menerima informasi, serta menyaring informasi yang diterima sebelum menyebarkannya kepada orang lain.
Polres Nganjuk berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas pelayanan kepada masyarakat, serta memberikan rasa aman dan nyaman kepada seluruh warga Kabupaten Nganjuk. Polres Nganjuk akan terus berupaya untuk menjadi Polri yang profesional, modern, dan terpercaya, serta menjadi kebanggaan masyarakat.
