
Perkembangan aset kripto di Indonesia dan dunia terus menunjukkan tren positif. Semakin banyak orang tertarik untuk berinvestasi atau melakukan trading kripto. Namun, bagi pemula, memilih platform yang aman dan terpercaya seringkali menjadi tantangan.
Exchange crypto adalah pintu gerbang utama untuk memasuki dunia aset digital. Melalui exchange, pengguna dapat membeli, menjual, dan menyimpan berbagai jenis mata uang kripto. Oleh karena itu, memilih exchange yang tepat adalah langkah krusial. Di dalam aplikasi trading crypto, pengguna dapat memantau pergerakan harga berbagai aset, termasuk Bitcoin, dan mencoba memprediksi tren di masa depan. Untuk melakukan analisis teknikal yang akurat, fitur grafik candlestick dengan berbagai indikator sangat dibutuhkan.
5 Pilihan Exchange Crypto untuk Pemula
Di Indonesia, terdapat banyak aplikasi exchange crypto yang dapat dipilih. Berikut adalah 5 rekomendasi exchange crypto, baik lokal maupun internasional, yang cocok untuk pemula:
Also Read
1. Pintu
Pintu adalah exchange crypto lokal yang telah terdaftar secara resmi di Bappebti dan diawasi oleh OJK sesuai dengan regulasi terbaru POJK 27/2024. Legalitas ini menjadikan Pintu sebagai salah satu exchange paling aman di Indonesia.
Pintu dikenal dengan antarmukanya yang sederhana dan user-friendly, sehingga sangat cocok untuk pemula yang baru belajar investasi crypto. Proses registrasi mudah, verifikasi identitas (KYC) cepat, dan metode deposit beragam, mulai dari transfer bank hingga e-wallet.
Pintu menawarkan berbagai pilihan aset, termasuk Bitcoin, Ethereum, Solana, dan token populer lainnya. Selain itu, Pintu menyediakan fitur edukasi bernama Pintu Academy yang menyediakan artikel, video, dan panduan seputar aset crypto. Biaya trading di Pintu juga transparan dan kompetitif.
Dengan fitur lengkap, biaya trading yang rendah, dan lebih dari 320 pilihan token, Pintu cocok untuk investor pemula maupun trader profesional. Ekosistem yang kuat dan regulasi resmi menjadikan Pintu sebagai pintu masuk ideal bagi masyarakat Indonesia yang ingin berinvestasi crypto secara aman.
Pintu Pro adalah platform trading crypto lengkap yang memiliki fitur spot dan futures dalam satu platform, serta telah teregulasi resmi. Dengan Pintu Futures, trader dapat trading secara fleksibel dan efisien dengan memanfaatkan leverage hingga 25x untuk memanfaatkan peluang di berbagai kondisi pasar, baik saat harga naik maupun turun.
Tersedia juga versi web trading yang cepat, dilengkapi dengan fitur advanced trading yang lengkap seperti chart, limit order, trading futures, perpetual contracts, dan margin trading. Kelebihan ini menjadikan Pintu Pro cocok untuk trader aktif dan profesional.
2. Binance
Binance adalah salah satu exchange terbesar di dunia, terkenal karena likuiditasnya yang sangat tinggi. Dengan volume perdagangan harian mencapai miliaran dolar, Binance menjadi pilihan banyak trader global, baik pemula maupun profesional.
Platform ini menawarkan ratusan aset crypto, mulai dari yang populer hingga token baru. Selain spot, Binance juga menyediakan futures, margin trading, staking, dan bahkan marketplace NFT. Fitur Earn memungkinkan pengguna mengunci aset mereka untuk mendapatkan pendapatan pasif.
Binance memiliki sistem keamanan berlapis, termasuk dana SAFU (Secure Asset Fund for Users) untuk melindungi pengguna dari kerugian akibat insiden keamanan. Antarmuka Binance tersedia dalam versi sederhana untuk pemula dan versi lanjutan bagi trader profesional.
Meskipun tidak semua fiturnya tersedia di Indonesia karena regulasi, Binance tetap menjadi pilihan global yang sangat terpercaya dengan biaya transaksi rendah dan fitur lengkap.
3. Coinbase
Coinbase adalah exchange asal Amerika Serikat yang memiliki reputasi besar di pasar global. Platform ini bahkan telah tercatat di bursa saham Nasdaq, menjadikannya salah satu exchange publik pertama di dunia. Legalitas yang kuat ini memberikan rasa aman ekstra bagi penggunanya.
Coinbase sangat ramah bagi pemula karena tampilannya sederhana dan proses pembelian crypto dapat dilakukan hanya dalam beberapa langkah. Metode pembayaran yang didukung juga beragam, meskipun di Indonesia lebih banyak digunakan untuk transaksi internasional.
Selain sebagai aplikasi trading crypto, Coinbase menyediakan dompet digital yang aman dan fitur edukasi interaktif. Salah satu program menariknya adalah Coinbase Earn, di mana pengguna bisa mendapatkan crypto gratis dengan mempelajari aset tertentu.
Kekurangannya, biaya trading Coinbase relatif lebih tinggi dibandingkan exchange kripto lain. Namun, bagi investor yang mengutamakan keamanan dan legalitas, Coinbase tetap menjadi pilihan terpercaya di tingkat global.
4. Indodax
Indodax adalah salah satu exchange crypto pertama di Indonesia yang berdiri sejak 2014. Dengan pengalaman panjang, Indodax menjadi pilihan banyak pengguna lokal dan hingga kini memiliki jutaan anggota aktif.
Sebagai exchange yang terdaftar resmi di Bappebti, Indodax menyediakan ratusan aset crypto, termasuk Bitcoin, Ethereum, Ripple, dan banyak lagi. Proses deposit menggunakan rupiah juga sangat mudah melalui transfer bank, e-wallet, dan metode pembayaran lokal lainnya.
Kelebihan Indodax adalah komunitas besar yang mendukung pengguna untuk belajar bersama. Selain itu, likuiditasnya cukup tinggi di pasar Indonesia sehingga cocok untuk trader yang ingin membeli atau menjual aset dengan cepat.
Antarmuka Indodax mungkin terasa sedikit kompleks bagi pemula dibandingkan Pintu, tetapi fiturnya cukup lengkap, termasuk order book, charting, dan API trading untuk pengguna tingkat lanjut. Dengan rekam jejak panjang dan regulasi resmi, Indodax tetap menjadi salah satu exchange crypto lokal paling terpercaya.
5. Tokocrypto
Tokocrypto adalah exchange crypto Indonesia yang terdaftar di Bappebti. Keunikan Tokocrypto adalah adanya dukungan dari Binance yang menjadi salah satu investornya. Hal ini membuat Tokocrypto terintegrasi dengan Binance, termasuk penggunaan Binance Cloud untuk infrastrukturnya.
Tokocrypto menyediakan berbagai aset crypto yang masuk whitelist regulasi Indonesia. Proses deposit menggunakan rupiah juga praktis dengan dukungan perbankan lokal. Aplikasi Tokocrypto cukup modern dengan tampilan ramah pengguna dan fitur lengkap untuk trading spot maupun futures.
Selain itu, Tokocrypto aktif dalam mengembangkan ekosistem blockchain di Indonesia, termasuk mengadakan event edukasi, program komunitas, dan menghadirkan marketplace NFT bernama TokoMall.
Dengan kombinasi legalitas lokal, dukungan global, dan inovasi yang berkelanjutan, Tokocrypto menjadi salah satu exchange terpercaya yang banyak digunakan oleh trader Indonesia.
Mengapa Memilih Exchange Crypto yang Tepat Itu Penting?
Memilih exchange crypto tidak boleh dilakukan secara sembarangan karena menyangkut keamanan dan kenyamanan transaksi. Faktor-faktor seperti regulasi, biaya, fitur, dan dukungan pelanggan harus dipertimbangkan dengan matang.
Di Indonesia, Pintu hadir sebagai platform ramah pemula dengan regulasi resmi OJK dan Bappebti. Indodax dan Tokocrypto juga menjadi pilihan lokal terpercaya dengan komunitas besar dan ekosistem kuat.
Sementara itu, exchange seperti Binance dan Coinbase menawarkan akses ke pasar internasional dengan fitur canggih, likuiditas besar, dan reputasi kuat. Bagi pemula, memulai dengan aplikasi lokal bisa jadi langkah aman. Namun, bagi trader berpengalaman yang ingin lebih banyak pilihan aset dan fitur, Binance atau Coinbase adalah opsi terbaik.
Media Nganjuk (Sebelumnya: Beincrypto) melaporkan bahwa sebelum memilih exchange, penting untuk melakukan riset mendalam dan membandingkan berbagai opsi yang tersedia. Pertimbangkan faktor-faktor seperti biaya transaksi, keamanan, kemudahan penggunaan, dan ketersediaan aset yang ingin diperdagangkan.
Media Nganjuk juga menekankan pentingnya untuk selalu berhati-hati dan waspada terhadap potensi penipuan atau praktik ilegal di dunia kripto. Pastikan untuk hanya menggunakan exchange yang memiliki reputasi baik dan terdaftar secara resmi di badan pengawas yang berwenang.
Perlu diingat, semua aktivitas jual beli crypto memiliki risiko dan volatilitas yang tinggi karena sifatnya yang fluktuatif. Maka dari itu, selalu lakukan riset mandiri (DYOR) dan gunakan uang dingin sebelum berinvestasi. Segala aktivitas jual beli Bitcoin dan investasi aset crypto lainnya menjadi tanggung jawab para trader dan investor.
Disclaimer: Konten di MediaNganjuk.com hanya bersifat informatif, bukan nasihat investasi atau hukum. Segala keputusan finansial sepenuhnya tanggung jawab pembaca.
